The Debris of Post-Authoritarianism in Indonesia

2004_The Debris of Post-Authoritarianism in Indonesia-c

Heryanto, Ariel (2004) “The Debris of Post-Authoritarianism in Indonesia” in Democracy and Civil Society in Asia: Volume 2, F. Quadir and J. Lele (eds), London: Palgrave and Macmillan, pp. 65-85.

keywords: civil liberties, culture, democracy, emic, etic, political violence, post-authoritarianism, post-colonial

Diterbitkan oleh

arielheryanto

IG: arielheryanto twitter: @ariel_heryanto facebook: ariel.heryanto Tampilkan semua pos berdasarkan arielheryanto

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Ketikkan komentar di sini...

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Email (wajib) (Alamat takkan pernah dipublikasikan)

Nama (wajib)

Situs web

You are commenting using your WordPress.com account. ( Logout / Ubah )

You are commenting using your Facebook account. ( Logout / Ubah )

Batal

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini:

	AHY: Pengkritik Peme… pada Negara Bukan Pemerintah
	Indonesia No Banteng pada Jatah
	R Husni pada Jatah
	Andi pada Jatah
	Lulu pada Jatah

	AHY: Pengkritik Peme… pada Negara Bukan Pemerintah
	Indonesia No Banteng pada Jatah
	R Husni pada Jatah
	Andi pada Jatah
	Lulu pada Jatah

Bagikan ini:

Menyukai ini:

Terkait

Diterbitkan oleh

arielheryanto

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan