Naturalisasi pemain sepak bola di Indonesia hanya mengikuti tren global. Jika besar manfaatnya, mengapa obral naturalisasi tidak dilakukan Indonesia dari dulu-dulu? Mengapa banjir naturalisasi tidak terjadi di bidang pendidikan, kesehatan atau politik di negeri ini? Mengapa wajah-wajah oriental atau negroid atau kaukasian tidak beramai-ramai tampil dalam pimpinan partai politik, parlemen atau kabinet negara?
Heryanto, Ariel (2024) “Naturalisasi”, Kompas, 5/10/2024, https://www.kompas.id/baca/opini/2024/10/04/naturalisasi
kata kunci: bangsa, jatidiri, Kanjuruhan, nasion, pribumi, sepak bola
