Pria itu bernama Lee Li Young. . . . Dilahirkan tahun 1958 di Bandung, kini ia menjadi salah seorang penyair terkemuka di Amerika Serikat. Sosok kehidupan Lee menyadarkan kita betapa kaya dan rumitnya liku-liku sejarah sosial sebuah bangsa, baik bagi individu maupun masyarakat luas.
Heryanto, Ariel (1996) “Perantau Tanpa Tanah Air”, Tiara, 169, 3 November
1996, hal. 96-97.
kata kunci: Ang May len, Lauan Award, Lee Kuo Yuan, Lee Li Young, Nirwan Dewanto, penyair, perantau, tanahair, The City in Which I Love You, Tiara, Yuan Shi-kai