Kelompok “terbanyak” tidak selalu sama dengan yang terbaik dan tidak selalu berhak mendapatkan wewenang istimewa. Misalnya mayoritas orang Indonesia terlibat dalam praktik korupsi-baik sebagai korban maupun penikmat.
Heryanto, Ariel (2003) “Mayoritas?”, Kompas, 12/10/2003.
kata kunci: Cina, Inul Daratista, Jawa, korupsi, perempuan
Tengkiu ya prof suda aplot ini
SukaSuka